Oudersgesprek (Pertemuan Orang Tua)

Hari ini pertemuan pertama kita dengan pembimbing Adinda di kov.
Tadinya pembimbingnya Jeandine, tapi terus diganti Carla.

Bahasannya tentang perkembangan Adinda di kov, gimana mereka melihat dia tiap dititipkan di situ dan apa ada masukan atau keluhan dari kita. Menurut Carla Adinda anaknya observator banget, suka mengamati sana-sini, trus anaknya sosial, senang karena banyak temennya. Dia memang lebih kecil dan rada lambat perkembangannya daripada anak lain, tapi menurut dia itu bukan masalah besar. Tiap anak kan beda-beda. Sejauh ini katanya gak ada masalah.

Kita juga ngeliat dia dari awal gak ada masalah di situ, kalo dianter gak nangis, kalopun nangis itu karena fase eenkennig (separation anxiety). Aku nanya, gimana dia dengan anak-anak yang lebih gede. Kadang takut juga kalo gak aman, entah dijailin atau gimana. Kata Carla, mereka waspada dan biasanya anak yang masih kecil punya tempat sendiri dimana anak gede gak boleh main.

Soal makan, dia bilang apa mungkin Adinda punya alergi gluten. Dia cerita ada anak di situ, anaknya kurus, sampe setahun belum bisa merangkak juga. Karena orang tuanya curiga, dites ke dokter dan ternyata alergi itu. Jadi dia bisa makan roti, tapi rotinya gak dicerna oleh tubuh. Kita bakal ke dokter bulan depan, bakal nanya juga apa jangan-jangan Adinda punya itu. Carla bilang, dia menyarankan aja, kalo bandingin Adinda dengan anak itu, Adinda jauh lebih sehat dan ceria.

Pertemuan selanjutnya tahun depan, setahun 2 kali.